Hari Kartini Di SMAK Stella Maris Surabaya

" Happy Kartini Day "

Bertolak ke dalam persatuan.

            Menyongsong Hari Kartini yang ditetapkan pada tanggal 21 April pada setiap tahunnya, para pengurus OSIS telah merencanakan, merancang, dan menyiapkan berbagai kegiatan yang akan diselenggarakan hari Selasa ini tanggal 21 April 2015. Acara tersebut akan diikuti semua warga besar SMAK Stella Maris termasuk juga keluarga ESO (Eleven Social One).

            Rangkaian acara demi acara sudah pasti disusun rapi oleh para pengurus OSIS. Pada perayaan kali ini, akan diawali oleh upacara peringatan Hari Kartini terlebih dahulu, setelah upacara akan dilanjutkan dengan berbagai macam lomba, yaitu berpacu dalam melodi, cooking rush, dan lomba membuat blog. Bisa dirasakan bahwa lomba tersebut juga mampu menyokong dan memancing rasa persatuan dan kekompakan di kelas ESO ini maupun kelas-kelas lain.

Lomba yang telah ditentukan untuk meramaikan acara pasti memiliki aturan dan persyaratan-persyaratan tertentu, misalnya jumlah peserta lomba, maupun aturan-aturan yang lainnya.

Terpampang nyata bagaimana antusias dan kompaknya para warga ESO ini untuk mempersiapkan lomba-lomba tersebut. Contohnya saja untuk lomba membuat blog yang sudah disiapkan berberapa hari sebelumnya, dan juga berbagai persiapan yang didukung penuh oleh semua warga ESO.

Selain lomba, ternyata dari setiap kelas juga dimintai untuk menampilkan sepasang siswa siswi harmoni dengan menggunakan pakaian adat. Kemarin Senin teman-teman ESO dengan penuh semangat ada yang mengajukan diri, dan terpilihlah Tampil dan Nadya sebagai perwakilan dari ESO dengan menggunakan pakaian adat dari Batak.

Persatuan dan kekompakan telah tercerminkan bukan? Persatuan mampu memeluk segala perbedaan, dan hal kecil pun mampu menyatukan perbedaan tersebut contoh nyatanya dengan kekompakan di Hari Kartini ini. Happy Kartini’s Day everyone ! J (Felicia)

We Are Friendly

" Hubungan Siswa Dengan Guru dan Sesama Teman "

         

      Hubungan antar siswa dengan guru, dan juga siswa dengan sesama temannya di SMAK Stella Maris Surabaya dapat kita lihat dari keseharian guru dan siswanya berbicara dengan antar teman maupun antara guru dengan siswanya.

            

              

           Setiap pagi sebelum masuk sekolah, guru-guru sudah berdiri untuk menyambut para muridnya sambil menyalami dan tersenyum. Terkadang juga sambil di selingi dengan mengobrol sebentar sebelum menuju ke kelas.

Guru-guru di SMAK Stella Maris juga sangat bersahabat, lebih mendekatkan diri dengan muridnya sebagai teman maupun sahabat. Walaupun menjadi sahabat bagi siswanya, tetapi guru-guru di SMAK Stella Maris Surabaya tetap prefesional untuk mendidik siswanya agar menjadi siswa baik. Dengan demikian hubungan guru dengan siswanya serasa nyaman di keseharian, antara guru dengan siswanya tidak ada perasaan tegang. Siswa SMAK Stella Maris juga tidak mebeda-bedakan antar suku bangsa, ras, maupun agama. Sehingga banyak teman-teman di SMAK Stella Maris merasa bahwa dirinya tidak sendirian, dan masih banyak teman-teman.

        
           Persahabatan antara siswa tidak hanya melalui satu kelas saja, tetapi bisa dengan antar kelas maupun dengan kakak kelas dan adik kelasnya. Pendekatan antara guru dengan siswa terjalin karena keseharian bertemunya didalam kelas maupun diluar jam kelas, contohnya seperti kegiatan sekolah, ekstrakulikuler, class meeting, jum’at ceria atau sabtu ceria, weekend, lomba tujuh belasan, Osis dan lain-lain. Para siswa diharapkan menjadi smart dalam ilmu, friendly dengan sesama, dan creative menghasilkan sesuatu yang baru. Dengan cara seperti itu maka akan menjadikan siswa SMAK Stella Maris menjadi siswa yang berkualitas, dan ramah terhadap sesama.

 Tidak hanya melalui persahabatan, guru-guru di SMAK Stella Maris juga mengajarkan bagaimana menjadi saudara dekat bagi siapapun, dengan lebih mengerti keadaan dan situasi yang dialami teman maupun sahabat. Bahkan gurunya kadang menceritakan masa mudanya dulu dengan bekerja keras agar tercapai tujuannya, sampai murid-muridnya terdiam dan mendengarkan gurunya yang sedang bercerita tersebut. Terlihat jelas sekali bahwa guru dan murid sudah seperti sahabat maupun keluarga kedua sendiri.

   Merasakan persahabatan yang menyenangkan tersebut membuat kalian yang membaca artikel ini menjadi ingin lebih tau sekolah ini kan? Ingin mengunjunginya? Kalian akan merasakan hal seperti yang saya ceritakan di artikel ini. (Isabela)

Lingkungan SMAK Stella Maris Surabaya

" Hijau dan Nyaman Sekolahku "

Pasti semua siswa-siswi ingin mempunyai sekolah yang hijau dan nyaman untuk belajar kan? Nah di sekolah SMA Katolik Stella Maris Surabaya ini juga termasuk hijau dan nyaman lho. Percaya tidak?

Mari kita mulai dengan jalan menuju ke sekolah SMA Katolik Stella Maris Surabaya. Sekolah yang berada di Jalan Indrapura Nomor 32 Surabaya ini di sekelilingnya terdapat banyak pohon-pohon yang rindang. Jalan menuju sekolah ini dekat dengan kantor DPR , kantor keuangan dan tepat berada depan sekolah ini adalah Museum Kesehatan lho. Jadi, kapan pun kalian ingin mengunjungi museum kesehatan tinggal menyeberang saja.

Sekarang kita mulai memasuki sekolah. Saat kalian memasuki sekolah ini di samping kiri terdapat tumbuhan yang merambat di dinding dekat pos satpam. Daun-daun yang hijau tak akan membuat kalian bosan masuk sekolah ini. Memasuki lobby sekolah tepat di depan kantor ruang wakil kepala sekolah tersedia buku-buku dan TV untuk siswa-siswi, orang tua siswa-siswi, dan tamu yang datang. Siswa-siswi disini juga memanfaatkan lobby sebagai tempat belajar bersama, berkumpul, dan menunggu jemput saat pulang sekolah. Di sekolah ini juga terdapat wifi yang dapat digunakan secara gratis lho.

Masuk lebih dalam sekolah terdapat lapangan outdoor yang luas, di sekitarnya pohon-pohon tumbuh hijau. Tidak ada sampah yang terlihat di lapangan dan setiap koridor kelas. Di sekitar ruang OSIS terdapat tanaman-tanaman yang di rawat setiap harinya sehingga tetap hijau dan segar di pandang mata. Selain lapangan outdoor juga terdapat lapangan indoor yang besar, dan nyaman untuk dipakai lho.

Saat memasuki area kantin sekolah terdapat tempat sampah botol plastik yang kemudian botol-botol plastik tersebut dapat digunakan kembali menjadi barang yang dapat di daur ulang.

Setiap bel istirahat berbunyi, di area kantin selalu penuh dengan siswa-siswi yang membeli makan dan minum sambil mengobrol disana. Bahkan meja dan kursi yang disediakan sekolah cukup menampung siswa-siswi yang hendak berkumpul, dan makan bersama di kantin. Di kantin terdapat TV yang dapat ditonton saat jam istirahat, dan pulang sekolah. Di dekat kantin juga terdapat Koperasi Sekolah yang selalu buka saat jam istirahat. Betapa menyenangkannya bersekolah di SMAK Stella Maris Surabaya.

Di koridor kelas juga sering digunakan oleh siswa-siswi untuk berkumpul saat menunggu bel masuk sekolah, isitirahat, maupun saat pulang sekolah. Suasana yang nyaman membuat ingin berlama-lama berada disekolah.

Bagaimana? Lingkungan yang hijau dan sangat nyaman sekaligus menyenangkan kan sekolah SMA Katolik Stella Maris ini? Bagi yang penasaran dapat langsung mengunjunginya kapan saja.

Sebelumnya saya minta maaf jika ada kata-kata yang kurang sempurna. Terima kasih telah membaca artikel ini. (Ling)

Semua Berawal Dari Hobi

        “ Born To Be A Magician ”

                  Siapa sih yang gak kenal sama magician satu ini? Pasti kenal dong? Ya, dia adalah pesulap dari kelas XIS1 yaitu Calvin Wirawan. Calvin ini lahir di Surabaya pada tanggal 11 Juni 1998, dia mempunyai bakat yang luar  biasa yaitu sulap.

            Pesulap ini memulai karir nya saat dirinya berumur 10 tahun lebih tepatnya pada saat dia menduduki kelas 6 SD (sekolah dasar). Dia menjadi pesulap karena termotivasi oleh acara TV show pertama kalinya, setelah ia melihat acara tersebut Calvin Wirawan atau biasa dipanggil Calvin ini menjadikan sulap tersebut hobi. Calvin membeli peralatan-peralatan sulap tersebut di mall dan toko sulap lainnya, dan Calvin ini bergabung dalam sebuah komunitas. Di komunitas tersebut Calvin belajar banyak tentang trik sulap dan kehidupan pesulap, dia sering bertukar cerita dengan teman-temannya di komunitas tersebut.

            Pada awalnya Calvin hanya menjadikan sulap tersebut hobi, melalui hobi tersebut kini berubah menjadi bakat. Dan sekarang Calvin bisa menghasilkan uang sendiri melalui bakat tersebut. Bakat tersebut pernah membawa Calvin dalam kejuaraan hingga tampil diluar pulau, bahkan hinggal luar negri! Keren bukan?. Calvin yang Pada mulanya sangat malu untuk tampil di acara-acara tersebut, tetapi jelasnya dia “ Ini pertunjukan harus tetap berjalan, dan aku harus tetap tenang ”. Walaupun pernah gagal tapi Calvin tidak menjadikan kegagalan tersebut sebagai beban, tetapi Calvin menjadikannya sebagai motivasi agar dirinya bisa menjadi lebih baik lagi.

              Calvin pernah menjuarai berbagai lomba sulap, prestasi-prestasi tersebut :

•           Juara 2 Tingkat Nasional “Abra CaJava”.
•           Show di Jakarta “Avian Paint”.
•           Show di Singapura.
•           Juara 1 di Ciputra World “Ice on Fire Magic Competition”.
•           Juara 1 “Magician Contest” selama 2kali.

             Walaupun dengan prestasi tersebut Calvin masih merasa belum puas dengan prestasinya. Calvin masih ingin sekali menambah wawasannya di bidang sulap tersebut.  Orang tua Calvin selama ini juga mendukung dan membebaskan Calvin untuk belajar, dan lebih berpartisipasi. Dengan harapan tersebut Calvin ingin terus berhasil dalam bidangnya sekarang. (Isabela)

Mau Tahu Anak-Anak XI IPS 1 ?

“ Mari Kita Intip Kelas XI IPS 1 “

Kalian pingin tahu bagaimana keadaan kelas ESO ( Eleven Social One ) saat pelajaran? Kepo ya? Tau gak loe kalau kelas kami itu unik banget lho .. hahaha. Mulai dari segi pemilihan tempat duduk yang sangat strategis. Duduk di depan biar kelihatan pintar supaya gak dimarahi guru. Atau sebaliknya duduk dibelakang biar supaya bisa ngerumpi, dan tidur..ckckck. Jadi di artikel ini gue pingin ceritain sama loe tentang kepribadian anak-anak ESO yang gue bagi menjadi 12 kelompok. Yuk kita simak kelompok-kelompok kece berikut ini.

      1        Si Tukang Pelawak

       Mereka terdiri dari Albertus Nicolaus, Calvin Wirawan, Rikky, Michael L.G, dan Kenji. Kelompok ini sangat kece banget dikelas. Mereka selalu memilih tempat duduk wilayah tengah agar bisa selalu berulah kocak. Setiap saat pelajaran selalu membuat suasana kelas menjadi kocak, dan seru. Bisa bikin kamu happy seharian ketemu mereka.

      2       Si Tukang Onar

Kalau di atas Albertus, dan kawan-kawan berperan sebagai pelawak atau penghibur. Eh, tapi ternyata mereka juga bisa menjadi troublemaker lho. Anggap saja ini sisi negative dari mereka. Bila kalian ketemu mereka saat siang hari di kelas biasanya mereka terlihat agak error. Biasanya ketika mulai jam pelajaran kelima kelihatan ada tanda-tanda mereka mulai bertingkah. Mereka bisa dikatakan anak yang malas, dan tidak smart dalam akademik. Jarang sekali mereka  menyelesaikan tugas-tugasnya tepat waktu, dan bahkan hampir tidak pernah tepat waktu. Hobi mereka di kelas adalah “chatting without limits”. Itulah mengapa banyak guru-guru yang harus menyiapkan nyalinya untuk datang ke kelas XI IPS 1. Bila gak kuat ngajar di kelas ESO bisa melambaikan tangan anda di kamera (kayak di dunia lain saja)…haha..hahaha.

      3       Si Tukang Kreatif

Di kelas ESO terdapat anak-anak kreatif pula. Mereka adalah Felicia Yuliani, Isabela, dan Apriani.
Ide-ide mereka selalu membuat teman-teman ESO terpukau dan takjub. Mereka juga pandai menulis
artikel lho. Gak percaya? Coba baca artikel mereka di blog ini. Dijamin kalian akan merasakan
aura kreatif dari mereka.

      4       Si Tukang Tidur

Punya teman yang suka tidur di kelas? Orang-orang seperti ini ternyata terdapat di kelas ESO lho.
Mereka adalah Yunus, Cici, Dimitri, Albertus Nico, dan Calvin. Tau gak apa yang membuat hal
ini bisa terjadi di kelas ESO maupun kelas anda? Opsi pertama mereka mungkin sudah lelah, opsi
kedua karena guru yang garing, dan opsi ketiga karena pelajarannya membosankan. 
Kalau ada guru killer  kayak Bu Endah Palupi jangan harap bisa tidur. Menyandarkan kepala pada meja saja susah banget dihadapan guru killer...Hahahaha.

      5       Si Eksis & Ngerumpi

Wah, kalau diliat dari fotonya saja. Bisa dibilang mereka anak yang gaul di kelas ESO.
Mereka selalu up-to-date dengan hal-hal yang lagi trend jaman sekarang. Hobi mereka ngerumpi bareng di kelas, dan pergi hangout bareng.

      6      Si Pandai

Sekitar 30% murid yang ada di kelas ESO merupakan bagian dari anak pandai. Beberapa anak yang
merupakan bagian dari anak pandai itu adalah Sony, Chintya, Meissy, dan Yunus. Yang paling kece betul nilainya itu Chintya. Masih terus bertahan di peringkat satu di kelas ESO dari semester ganjil sampai semester genap ini. Nah, jadi jangan remehkan kami sebagai kelas IPS karena yang memegang peringkat satu pararel kelas X ada di kelas ESO.

7     Si MC

Julio adalah orang yang paling berbakat menjadi penyambung lidah anak-anak ESO. Ia memang
memiliki bakat untuk menjadi pembawa acara. Sangat berguna banget deh kalau ada
Julio di kelas ESO.

      8      Si Pemikir

Sang pemikir di kelas ESO adalah Yunus. Ia sangat suka berdiam diri untuk berpikir. Sayang
sekali terkadang Yunus terlalu banyak berpikir sehingga lupa untuk berbuat tindakan atas ide-idenya.
Sehingga terkadang apa yang direncanakan Yunus akhirnya gagal.

      9      Si Atlet

Wow, kita punya atlet-atlet hebat di kelas ESO. Mereka adalah Michael L.G, Rikky, dan Calvin.
Ingat gelar kapten tim basket SMAK Stella Maris di pegang oleh Michael. Kelas ESO gak
hanya pintar dalam kegiatan akademik saja.

     10      Si Pemalu

Lengkap deh kelas ESO gak hanya ada anak-anak yang eksis saja. Tetapi rupanya ada juga yang pemalu di kelas ESO. Si pemalu itu adalah Intan. Ia dikenal sangat malu untuk berbicara. Tapi setelah Intan membuka mulutnya untuk berbicara anak-anak pasti akan tertawa. Mau tau kenapa? Suara Intan itu lho nge-bass banget sebagai anak perempuan. Coba saja sendiri ngomong dengan Intan kalau masih kepo dengan warna suaranya.

     11       Si Kenyal

       Dia adalah spesies unik dikelas ESO. Kalian tahu gak? Hanya dia satu-satunya di SMAK Stella Maris yang memiliki tingkat kekenyalan yang kuat pada badannya….wkwkwk. Maka dari itu Monica Yuni Silvia akrab dipanggil Monjel (Monica Jelly-Jelly) oleh teman-teman ESO. Kalian mau cari di kelas mana saja gak ada yang kayak dia. Monjel sangat langkah dan hanya bisa ditemukan di kelas ESO …hahahaha.

     12       Si Gusdur

Namanya Gerry Setiawan tapi dia akrab dipanggil Gusdur oleh teman-teman ESO. Dia mulai menjadi popular dengan sebutan “Gusdur” sejak kelas X karena keunikan matanya yang sangat mirip dengan Presiden Gusdur….Hahaha. (Yunus)

Inspiration People

“ Mengenal Lebih Dalam Si Ranking 1 Pararel “

Siapa sih yang gak tahu Chintya Angelina? Wah, kalau kamu gak tahu siapa itu Chintya Angelina berarti sekarang adalah waktu yang tepat untuk kamu mengenalnya.

Menjadi juara adalah keinginan semua orang, tetapi terkadang ada yang berputus asa dengan hasil yang belum pernah dicapainya. Kadang ada yang merasa kalau diri nya tak mampu untuk menjadi juara. Pendapat itu sering kali diutarakan oleh teman-teman. Tetapi itu merupakan anggapan yang salah. Tapi berbeda dengan gadis kelahiran 6 Januari 1999 yang bercita-cita menjadi sekretaris satu ini.

Chintya Angelina adalah pemegang Ranking 1 pararel kelas 10 tahun lalu. Dia akrab dipanggil Chintya dikelas. Menurut Chintya belajar itu merupakan sesuatu yang menyenangkan. Semua orang dapat melakukannya. Asalkan mereka mau dan berusaha.

Chintya bukanlah anak yang memiliki bakat kepintaran dari lahir. Ia perlu bekerja keras untuk meraih semua itu. “ Dari SD aku gak pernah dapet peringkat di kelas. Waktu SMP kelas 7 aku mendapat peringkat 4 di kelas. Mulai dari situ aku mulai rajin lagi. Rasanya pingin dapat lebih baik lagi deh. Akhirnya waktu kelas 8 aku bisa mendapatkan peringkat 1 di kelas. Ketika SMA kelas 10, aku juga bisa mendapat peringkat pararel 1 disekolah dengan nilai rata-rata 89. Senang banget rasanya, ternyata aku bisa nunjukin kalau aku bisa. Hingga sampai sekarang aku tumbuh menjadi anak yang pintar karena setiap kerja kerasku. “  kata Chintya.

Masih penasaran dengan Chintya? Yuk simak obrolan dengan Chintya.

Menurut kamu, apa yang menjadi motivasi belajar anda?

Aku tuh orangnya Ingin membanggakan orang tua, dan sebagai cewek yang memiliki banyak prestasi akademik aku ingin mempermudah meraih kesuksesan yang selama ini aku impikan.

Apa saja hal yang kamu sukai?

Hobi membaca, main game, dan jalan-jalan… hehehe.

Bagaimana kamu bisa menjadi ranking satu pararel disekolah?

Belajar, dan selalu mendengarkan apa yang guru terangkan dengan baik. Bila ada yang tidak dipahami lebih baik bertanya.

Adakah kesulitan yang kamu alami saat belajar?

Sangat sering. Kalau misalnya lagi capek. Kan gak connect gitu. Trus di rumah gak ada yang bisa bantu. Jadi kadang susah belajar sendiri. Untungnya internet selalu membantu saya untuk belajar.

Apakah kamu memiliki saingan di disekolah?

Menurutku semua sama. Jadi gak ada saingan yang spesifik gitu. Tiap orang punya karakternya sendiri. Bikin kelompok belajar bareng saja jadi gak ada saingan-saingan gitu saling membantu.

Bila dilihat dari segi prestasi. Kamu memiliki banyak potensi untuk masuk jalur IPA. Mengapa kamu lebih memilih jalur IPS?

Karena cita-citaku gak ada hubungannya dengan jalur IPA. Lagian pula aku juga tidak seberapa menyukai pelajaran Fisika.

Apa sih Motto hidup yang kamu pegang?

Always be yourself and never be anyone else even if they look better than you.

Ada gak tips belajar yang ingin kamu bagikan pada kami?

Hmmm… Gak ada tips khusus sih. Cuma intinya jangan males dan jalani saja semua dengan sukacita. Kurangi mengerjakan aktifitas-aktifitas yang kurang penting yang bisa membuat prestasi menjadi turun. Kalau gak bisa ? Langsung tanyakan ke temen atau guru langsung. Tidak usah malu-malu dari pada nanti gak bisa... Hahaha. (Yunus)